Sholat Taubat Serta Membaca Doa Istighfar |
Sholat taubat adalah sholat sunnah yang dilakukan dalam rangka memohon pengampunan dari Allah SWT atas segala dosa serta kesalahan-kesalahan yang pernah diperbuat. Sholat sunnah ini juga disebut sebagai sholat istighfar atau sholat memohon ampun. Ketika seseorang telah bertaubat, maka dia harus berjanji dan berniat untuk tidak mengulangi kembali kesalahan atau dosa-dosa yang telah lalu.
Seseorang bisa dibilang sudah benar-benar bertaubat jika :
-
Melakukan taubat dengan iklhas dan sungguh-sungguh
-
Adanya rasa penyesalan atas segala dosa yang pernah diperbuat sebelumnya.
-
Bertekad selama-lamanya untuk tidak mengulangi kesalahan yang pernah dilakukan, entah dalam hati maupun menunjukkannya dalam perbuatan.
-
Hendaknya melakukan taubat sebelum ajal menjemput.
Salah satu dalil tentang anjuran sholat taubat yaitu Firman Allah SWT dalam Al-Quran Surat Ali Imron ayat 135. Yang Artinya, “Dan (juga) orang-orang yang apabila mengerjakan perbuatan keji atau menganiaya diri sendiri, mereka ingat akan Allah, lalu memohon ampun terhadap dosa-dosa mereka dan siapa lagi yang dapat mengampuni dosa selain daripada Allah? Dan mereka tidak meneruskan perbuatan kejinya itu, sedang mereka mengetahui.”
Pada dasarnya, sholat taubat adalah salah satu bentuk sholat mutlak yang waktu pelaksanaannya dapat dikerjakan kapan saja, entah siang maupun malam hari, terkecuali pada saat-saat dimana diharamkan untuk mengerjakan sholat seperti :
-
Mulai dari fajar kedua terbit sampai matahari terbit.
-
Ketika matahari terbit sampai matahari naik sepenggalah.
-
Ketika matahari persis ditengah-tengah sampai terlihat condong.
-
Mulai dari waktu sholat ashar sampai matahari tenggelam.
-
Ketika menjelang matahari tenggelam sampai benar-benar tenggelam sempurna.
Namun, beberapa kalangan ulama menyebutkan bahwa waktu yang paling utama untuk mengerjakan sholat taubat adalah pada 2/3 malam atau semasa dilaksakanan qiyamul lail.
Sholat sunnah taubat dapat dikerjakan dengan jumlah 2 raka’at, 4 raka’at, atau 6 raka’at. Adapun tata cara melaksanakan sholat taubat adalah sama seperti sholat-sholat sunnah pada umumnya, yaitu dua raka’at salam.
Sholat sunnah taubat disyariatkan bagi mereka yang hendak bertaubat yang pelaksanaannya dilakukan sendirian, karena sholat taubat adalah sholat nafilah yang tidak disyariatkan untuk dikerjakan secara berjamaah.
Berikut tata cara sholat taubat yang shahih :
-
Membaca niat sholat taubat
Bacaan niat sholat taubat yaitu “Usholli sunnatat taubati rokaataini lillahi ta’aala.”
Artinya, “Saya niat sholat sunnah taubat dua rakaat karenaa Allah.”
-
Takbiratul ihram yang diikuti dengan membaca doa iftitah
-
Membaca surat Al-Fatihah
-
Membaca surat dari Al-Quran
-
Ruku’ dengan tuma’ninah
-
I’tidal dengan tuma’ninah
-
Sujud dengan tuma’ninah
-
Duduk diantara dua sujud dengan tuma’ninah
-
Sujud kedua dengan tuma’ninah
-
Berdiri lagi untuk menunaikan sholat rakaat kedua
-
Membaca surat Al-Fatihah
-
Membaca surat dari Al-Quran
-
Ruku’ dengan tuma’ninah
-
I’tidal dengan tuma’ninah
-
Sujud dengan tuma’ninah
-
Duduk diantara dua sujud dengan tuma’ninah
-
Sujud kedua dengan tuma’ninah
-
Tahiyat akhir dengan tuma’ninah
-
Salam
Setelah mengerjakan sholat sunnah taubat, dianjurkan untuk memperbanyak membaca istighfar yang ditujukan untuk memohon ampunan atas segala dosa dari Allah SWT. Adapun contoh bacaan istighfar tersebut adalah :
“Astaghfirullahal ladzii laa ilaaha illaa huwal hayyul qayyuumu wa atuubu ilaihi.”
Artinya, “Aku meminta pengampunan kepada Allah yang tidak ada Tuhan selain Dia Yang Maha Hidup dan Berdiri Sendiri dan aku bertaubat kepadaNya.”
Hendaknya bacaan istighfar setelah sholat taubat ini diucapkan 100 kali.
Baca juga: Bacaan Selawat Munjiat, Selawat Penyelamat Manusia